Ya, teh mengandung kafein, meskipun jumlahnya berbeda-beda tergantung jenis teh dan cara penyajiannya. Banyak orang mengira kafein hanya ada pada kopi, padahal teh juga memiliki kandungan kafein alami yang dapat memengaruhi energi, fokus, dan kualitas tidur.
Dalam artikel ini, kita akan membahas berapa banyak kafein dalam teh, perbandingannya dengan kopi, manfaat serta efek sampingnya, dan jenis teh mana yang paling rendah kafein. Penjelasan ini penting terutama bagi Anda yang sensitif terhadap kafein tetapi tetap ingin menikmati teh setiap hari.
Berapa Banyak Kafein dalam Teh?
Kandungan kafein pada teh rata-rata berkisar 15–70 mg per cangkir (240 ml), tergantung jenisnya. Berikut gambaran umum:
| Jenis Teh | Kafein per Cangkir |
|---|---|
| Teh Hitam | 40–70 mg |
| Teh Hijau | 20–45 mg |
| Teh Oolong | 30–50 mg |
| Teh Putih | 15–30 mg |
| Teh Herbal (Chamomile, Peppermint, dll) | 0 mg (tanpa kafein) |
Sebagai perbandingan, kopi mengandung sekitar 80–120 mg kafein per cangkir, sehingga teh sebenarnya lebih ringan dari sisi stimulan.
Faktor yang Menentukan Tinggi Rendahnya Kafein dalam Teh
Beberapa faktor yang memengaruhi jumlah kafein:
- Jenis daun teh – Teh hitam diproses lebih lama → kadar kafein lebih tinggi.
- Durasi penyeduhan – Semakin lama diseduh, semakin banyak kafein larut.
- Suhu air – Air lebih panas = ekstraksi kafein lebih cepat.
- Ukuran daun teh – Daun yang dihancurkan (teabag) → lebih banyak kafein keluar.
Dengan memahami faktor ini, Anda bisa mengatur sendiri apakah ingin teh yang ringan atau lebih kuat efek kafeinnya.
Apakah Teh Lebih Aman Dibanding Kopi?
Meskipun sama-sama mengandung kafein, teh memiliki L-theanine, senyawa yang membantu menenangkan pikiran. Karena itu, efek kafein dari teh lebih stabil dan tidak menimbulkan jitter seperti kopi pada sebagian orang.
Bagi yang ingin energi lembut namun tetap fokus, teh bisa menjadi alternatif minuman berkafein yang lebih seimbang.
Teh Rendah Kafein atau Tanpa Kafein
Jika Anda tetap ingin minum teh tanpa khawatir efek kafein, pilih:
- Teh herbal (bebas kafein alami)
- Teh putih (kafein paling rendah di antara teh murni)
- Teh decaf (telah melalui proses pengurangan kafein)
Baca juga: Manfaat Minum Kopi Bagi Kesehatan Tubuh
FAQ Seputar Kafein dalam Teh
1. Apakah teh hijau mengandung kafein?
Ya, teh hijau mengandung sekitar 20–45 mg kafein per cangkir.
2. Apakah teh lebih aman diminum malam hari dibanding kopi?
Umumnya ya, karena kadar kafein teh lebih rendah. Namun jika sensitif, pilih teh herbal tanpa kafein.
3. Apakah teh bisa menyebabkan sulit tidur?
Bisa, jika diminum dalam jumlah banyak atau terlalu dekat dengan jam tidur.
4. Apakah teh hitam sama kuatnya dengan kopi?
Tidak, teh hitam masih sekitar separuh kadar kafein kopi.
5. Bagaimana cara mengurangi kafein pada teh?
Seduh pertama selama 30 detik, buang airnya, lalu seduh kembali. 50% kafein akan berkurang.
